UTM Menandatangani MoU dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep

Universitas Trunojoyo Madura melakukan kerja sama dan penandatangan MoU (Memorandum of Understanding) kesepakatan bersama dengan pemerintah Kabupaten Sumenep dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat demi meningkatkan sumber daya manusia di kabupaten Sumenep. (Senin, (15/12). Kegiatan ini merupakan upaya untuk memaksimalkan potensi sumber daya alam yang ada di Sumenep, khususnya di pulau-pulau kecil yang ada di Sumenep, mulai dari Gililabak, Giliyang, dalam bidang kelautan dan perikanan. Rektor UTM, Dr. Drs. Ec. H. Muhammad Syarif, M.Si berharap ada sesuatu yang bisa dirasakan atas kerja sama ini dan bisa ditindak lanjuti dengan program-program studi yang ada di UTM yang berjumlah 30 Prodi. “Kita mengetahui bahwa potensi sumber daya alam dan kelautan yang ada di Sumenep cukup besar salah satunya yaitu pulau gililabak dan giliyang. Bahkan, ada mahasiswa kami dari program studi kelautan untuk mengadakan praktek kerja lapangan di pulau gili labak, gili genting dan menjadikannya sebagai pusat penelitian dan pengembangan,” ujarnya.

Rektor UTM juga berharap, “ Nantinya pengembangan Madura menjadi satu kesatuan dan diharapkan suatu saat para bupati se-Madura bisa meluangkan waktu untuk berkumpul bersama untuk membahas seputar Madura, syukur-syukur UTM bisa menjadi tuan rumah,” tegasnya. Kegiatan ini ditutup dengan penandatanganan MoU antara Universitas Trunojoyo Madura dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep.

Share this post