CategoriesHeadlines Kegiatan

Exploring the Potential of Madura’s Tuber Crops for Food Security: A Collaborative Initiative between the Natural Resource Management Master’s Program and Palacky University Students

On September 18th, 2024, the Natural Resource Management Master’s Program at the University of Trunojoyo Madura hosted an event in collaboration with 10 students from Palacky University, Olomouc, Czech Republic. This activity, held at the Learning Business Center, focused on a taste-testing session aimed at introducing various flavors while emphasizing the significance of sustainable food security through tuber-based snacks. With growing concerns over climate change and food shortages, tubers such as potatoes, cassava, and sweet potatoes offer a nutritious and resilient food source. Attending the meeting were the Head of the Study Program, Dr. Apri Arisandi, along with faculty members from the Master’s Program in Natural Resource Management, including Dr. Farid, Dr. Teti Sugiarti, and Dr. Agr. Eko Setiawan. The keynote address on the topic of food security was delivered by Setiani, PhD., from the Agribusiness Study Program.

Eleven tuber-based products were presented, with students challenged to match each product to its primary ingredient. The tasting table featured a variety of snacks, including golden potato chips, crispy cassava chips, and crunchy sweet potato chips. Reactions to the snacks varied among the students. Zuzana, intrigued but hesitant, commented, “I’m not a big fan of getuk, an Indonesian cassava-based snack, but I’ll try the cassava chips.” After taking a tentative bite, she smiled slightly but didn’t take more. In contrast, the sweet potato chips were a clear favorite. Ondrej remarked, “I like yam bean because it’s fresh, and we don’t have this in our country.” Nicky, happily munching on the chips, added, “They’re sweet! I like them!” The majority of the group, around 60%, expressed a strong preference for the sweet potato chips, praising their natural sweetness and light texture.

According to Dr. Eko Setiawan, a lecturer in the Natural Resource Management Master’s Program, the event was not merely a taste test but also an educational experience on sustainability. He highlighted that “Madura has a wide variety of tubers and significant potential in terms of natural resources.” Dr. Setiani further elaborated, noting that “due to their ability to thrive in poor soil conditions and withstand drought, tuber crops have the potential to play a crucial role in ensuring food security for future generations.”

Through this tasting session, students not only experienced new flavors but also gained insight into how everyday foods can contribute to a sustainable future.

CategoriesHeadlines Kegiatan

LPPM UTM Gelar Seminar Nasional Dalam Upaya Pengembangan Potensi Lokal Madura

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Trunojoyo Madura sukses menyelenggarakan seminar nasional bertema “Peran sektor garam, rempah, dan jamu Madura dalam dinamika ekonomi dan kesehatan masyarakat” pada 11 September 2024, di Aula Syaichona Muhammad Cholil Gedung Graha Utama UTM.

Kegiatan ini menghadirkan pembicara yaitu Dr. Tri laksana Tri Handoko, (Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Brin) Prof. Dr. Sukardi, MS. Guru Besar Universitas Brawijaya, serta Puji Lestari, Ph.D, Kepala Organisasi Riset Pertanian dan Pangan dari Brin dan Salha Syahnaz Safira, owner perusahaan jamu PT Firdaus Kurnia Indah.

Dalam sambutannya, Rektor UTM, Dr. Safi’, S.H., M.H., menjelaskan bahwa Universitas Trunojoyo Madura sangat fokus untuk menggali dan mengembangkan potensi yang ada di Pulau Madura. Salah satunya fokus pada riset dan pengembangan potensi lokal Madura.

“Sejak 2016, UTM fokus pada riset pada pengembangan potensi lokal Madura. Seperti yang termaktub pada visi UTM, yaitu berbasis pada potensi lokal,” kata Safi’ di depan peserta dan para undangan.

Menurutnya, selain itu Madura juga kaya dengan para pengrajin batik. Meski diprioritaskan pada potensi lokal Madura, seperti jamu, kuliner, dan jamu. Salah satunya juga pada kerajinan batik tulis Madura.

“Sebab orang luar Madura kalau ke Madura. Mereka pasti mencari batik dan membelinya sebagai oleh-oleh,” ungkapnya.

Untuk itu, harap Safi’, ke depannya UTM harus ambil bagian mengenalkannya dan mempromosikannya. Terkait kerajinan batik Madura.

Meskipun demikian, diakui Safi’ bahwa Madura disebut pulau Garam bukan semata-mata brand. Faktanya, seluruh masyarakat di empat kabupaten di Madura juga menjadi petani garam.

Selain itu, Rektor UTM kelahiran Sumenep tersebut juga banyak hal membahas terkait sejarah UTM. Masa peralihan UTM dari kampus swasta bernama Universitas Bangkalan (Unibang) menjadi Universitas Trunojoyo Madura.

“Hingga kini, UTM juga turut mendirikan program magister, lalu doktoral dan fakultas kedokteran. Semoga terealisasi dengan baik di UTM,” ujarnya.

Dr. Ir. Gita Pawana, M.Si., selaku Ketua Lembaga Penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) UTM turut mengapresiasi digelarnya kegiatan seminar nasional tersebut.

Gita mengenalkan bahwa secara historis
garam dan rempah menjadi komodi sejak masa penjajahan. Termasuk garam Madura yang khas.

“Garam Madura memiliki ciri khas yang unik dengan kristal yang besar dan keunggulan – keunggulan lainnya,” ujarnya.

Baginya, Madura memiliki potensi lokal yang sangat melimpah. Selain potensi tersebut. Kemudian, ada juga jamu Madura yang sangat perlu untuk diteliti karena diakui manfaatnya.

“Selamat datang di Madura. Bagi para undangan dan keynote speaker,” pungkasnya.

Di acara yang sama, para undangan terpilih juga mempresentasikan paper yang ditulis mengenai beberapa topik terkait keunggulan potensi lokal Madura.

CategoriesHeadlines Kegiatan

UTM Kirim 11 Mahasiswa di Student Mobility Selangor Universiti Malaysia

Selangor, 5 September 2024 — Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dengan bangga mengirimkan 11 perwakilan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) untuk mengikuti kegiatan Student Mobility yang diselenggarakan oleh Universiti Selangor Malaysia di Selangor. Acara ini berlangsung dari tanggal 4 hingga 24 September 2024 dan dihadiri oleh 34 mahasiswa dari tiga kampus berbeda di Indonesia, termasuk UTM.

Pada acara opening ceremony yang diadakan pada tanggal 4 September 2024, seluruh peserta disambut dengan hangat oleh pihak Universiti Selangor Malaysia. Pembukaan ini dihadiri oleh berbagai pejabat akademik seperti Prof. Dato’ Dr. Mohammad Redzuan bin Othman Presiden dan Naib Canselor, Prof. Dr. Supari Mulsim, M.Pd. sebagai Presiden KPTCN dan mahasiswa dari berbagai universitas, menandai dimulainya serangkaian kegiatan yang akan berlangsung selama tiga minggu ke depan.

Kegiatan Student Mobility ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pengalaman internasional mahasiswa melalui berbagai kegiatan akademik, budaya, dan sosial. Selama program ini, mahasiswa UTM akan berpartisipasi dalam seminar, workshop, perkuliahan, serta interaksi dengan mahasiswa lokal dan internasional. Program ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengeksplorasi budaya Malaysia terutama wilayah Selangor serta menjalin jaringan akademik dan profesional yang lebih luas.

Kehadiran 11 perwakilan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura dalam program ini menunjukkan komitmen UTM terhadap pengembangan kompetensi global dan pengalaman internasional mahasiswa. Melalui partisipasi ini, diharapkan para mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang bermanfaat untuk karir mereka di masa depan.

Acara pembukaan dihadiri oleh pimpinan Universiti Malaysia dan dihadiri pula oleh Rektor UNISEL, Prof. Dato’ Dr. Mohammad Redzuan bin Othman, yang menyampaikan sambutan dan harapan akan manfaat besar yang dapat diperoleh peserta dari program ini. Beliau juga mengapresiasi kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa UTM untuk berpartisipasi dalam kegiatan bergengsi ini.

Selain itu dalam acara pembukaan juga terdapat penampilan dari panitia, sambutan dari Prof. Dr. Supari Mulsim, M.Pd. selaku ketua KPTCN, Puan Hajah Rokmaa binti Haji Mat, dan sambutan dari Amiril Achmed (Mahasiswa FISIB UTM) sebagai salah satu sambutan perwakilan dari mahasiswa Indonesia.

Program Student Mobility di Universiti Malaysia ini merupakan salah satu langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas cakrawala pemikiran mahasiswa UTM. Melalui program ini, diharapkan mahasiswa dapat memperoleh pengalaman berharga yang mendukung perkembangan akademik dan pribadi mereka.

Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen Universitas Trunojoyo Madura untuk memfasilitasi pengalaman internasional bagi mahasiswanya, guna mempersiapkan mereka menjadi lulusan yang kompetitif dan berdaya saing global.

CategoriesHeadlines Kegiatan

UTM Gelar Bimbingan Teknis Pembangunan Zona Integritas dan Pengisian Lembar Kerja Evaluasi

Dalam rangka mempercepat upaya membangun zona Integritas dan melakukan pengisian lembar kerja evaluasi di setiap Fakultas. UTM menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Pembangunan Zona Integritas dan Pengisian Lembar Kerja Evaluasi yang ditempatkan di Aula Syaikhona Kholil Gedung Graha Utama UTM pada Rabu,
4 September 2024.

Kegiatan ini dihadiri para Dekan & Jajaran Wakil Dekan UTM, Tim Reformasi Birokrasi, serta Ketua Tim Zona Integritas serta Kordinator Area UTM.

Hadir juga sebagai narasumber, Dr. Dodyk Pranowo, STP. M.Si, Wakil dekan II Bidang Umum, Keuangan dan sumber daya Universitas Brawijaya Malang.

Dalam sambutannya, mewakili Rektor UTM, Ari Basuki, S.T., M.T., selaku Wakil Rektor bidang umum, perencanaan dan keuangan mengatakan kegiatan saat ini dirancang dalam rangka implementasi
Zona integritas di masing Fakultas

“Pemerintah telah mencanangkan tata kelola pemerintahan dan birokrasi menjadi lebih baik. Menjadi lembaga bebas korupsi dan KKN,” ungkapnya.

Ari menambahkan, salah satu melalui tata kelola reformasi birokrasi. Di mana setiap perguruan tinggi ditarget setidaknya 70 persen.

“Selama ini di UTM baru ada empat fakultas. Harapannya semua fakultas bisa maksimalkan melakukan pengisian zona integritas. Sehingga, Ke depannya, instusi dan lembaga ini akan berjalan baik,” pungkasnya.

CategoriesHeadlines Kegiatan

Sejumlah Mahasiswa dan Dosen Hadiri Sosialisasi Jurnal Internasional ASME di Perpustakaan UTM

Kepala UPT Perpustakaan UTM, Dr. Hj. Iriani Ismail, Dra., MM, berharap agar keberadaan perpustakaan menjadi tempat yang nyaman bagi mahasiswa, terutama dalam mencari referensi dan membaca buku.

“Kalau perlu, jadikanlah perpustakaan sebagai tempat piknik untuk mencari pengetahuan dari buku-buku yang tersedia sebagai referensi tambahan,” kata Iriani Ismail saat memberikan sambutan pada kegiatan Sosialisasi Jurnal Internasional ASME, pada Senin, 19 Agustus 2024.

Sosialisasi Jurnal Internasional ASME tersebut digelar di Gedung Cakra Lantai 3 Ruang Layanan Digital UTM dan bisa juga diakses via Zoom. Kegiatan tersebut diikuti 130 peserta yang terdiri dari 20 dosen dan 110 mahasiswa.

“Silakan enjoy, menikmati kegiatan ini dan serap ilmu sebaik mungkin di perpustakaan, ” pungkasnya.

Kegiatan Sosialisasi Jurnal Internasional ASME kerjasama dengan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Perpustakaan UTM tersebut diperuntukkan khusus Mahasiswa dan Dosen.

Sekadar diketahui, ASME (American Society of Mechanical Engineers) adalah salah satu  publisher terbesar di dunia.

Dilansir dari beberapa sumber, sejak tahun 1880, Program Jurnal ASME telah menggunakan pemeriksaan yang ketat dan melalui proses peer-review untuk mempublikasikan penelitian dengan kualitas terbaik dan menyediakannya bagi para profesional teknik yang ingin mengubah dunia.

Sehingga, kehadiran aplikasi tersebut  memungkinkan para sivitas akademika memasukkan jurnal penelitiannya dan selanjutnya di-review oleh tim dari publisher.

Sebab, karya ilmiah peneliti dan dosen yang diterbitkan di Jurnal Internasional.

Nantinya bisa menambah nilai Cum bagi peneliti dan dosen bersangkutan. Selain, meningkatkan mutu akademik di suatu kampus

CategoriesHeadlines Kegiatan

Fakultas Hukum UTM Gelar Pendidikan Profesi Advokat Angkatan V

Menjadi seorang advokat adalah impian banyak orang. Terlebih, bagi mahasiswa yang kuliah di bidang hukum. Sayangnya, tidak semua mahasiswa alumni fakultas hukum bisa bekerja sebagai advokat.

Sebab, untuk menjadi advokat mereka perlu menempuh pendidikan lanjutan yaitu Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA).

Untuk itu, Fakultas Hukum Universitas Trunojoyo Madura (UTM) hadir untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa hukum yang tertarik untuk menjadi advokat.

Terhitung sejak tanggal 20 Juli 2024 – 17 Agustus 2024, FH UTM menyelenggarakan Pendidikan Khusus Profesi Advokat angkatan V.

Kegiatan ini merupakan kerjasama Fakultas Hukum UTM dengan PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia) Kabupaten Bangkalan.

Peserta kegiatan ini diikuti oleh 27 alumni fakultas hukum yang berasal dari berbagai universitas.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber kompeten dari kalangan akademisi fakultas hukum dan praktisi advokat. Dilaksanakan di ruang sidak umum FH lantai 1

“Tujuan penyelenggaraan PKPA ini adalah menciptakan generasi advokat yang berkualitas terutama memfasilitasi alumni fakultas hukum UTM untuk berkarir di profesi advokat,” kata Dr. Erma Rusdiana SH MH, Dekan Fakultas Hukum UTM.

“Mengikuti Pendidikan Khusus Profesi Advokat merupakan sebuah syarat mutlak yang harus di penuhi oleh mereka yang bercita-cita ingin memangku jabatan sebagai advokat,” ungkap Dr. Erma Rusdiana.

Harapannya, ungkap Dr. Erma, nantinya hadir para advokat kompeten setelah mengikuti pendidikan khusus advokat angkatan V ini yang bermanfaat untuk masyarakat, bangsa dan negara.

Kegiatan Pendidikan Khusus Profesi Advokat angkatan V ini secara resmi dibuka dan ditutup oleh Dekan Fakultas Hukum UTM dengan harapan menghadirkan para advokat yang berkualitas.

CategoriesHeadlines Kegiatan

Momen Peringatan HUT RI ke-79, UTM beri penghargaan untuk para dosen dan tenaga kependidikan berprestasi

Peringatan HUT Republik Indonesia ke-79 di Lingkungan Universitas Trunojoyo Madura berjalan dengan lancar pada Sabtu pagi, 17 Agustus 2024.

Dalam kegiatan tersebut, tidak semata kegiatan pengibaran sang saka merah putih, namun juga pemberian penghargaan untuk beberapa dosen dan tenaga kependidikan, berupa penghargaan UTM AWARD 2024.

Ada beberapa lomba yaitu : Dosen berprestasi bidang saintek, bidang Soshum, bidang akademik, serta bidang non akademik.

Berdasarkan surat edaran hasil dest evaluasi UTM AWARD 2024 dengan Nomor:B/3247/UN46/HM.00.06/2024 maka ditetapkan :

Berikut beberapa nama-nama dosen dan tenaga kependidikan yang mendapatkan UTM AWARD 2024.

Kategori pemenang UTM AWARD 2024
KATEGORI PROGRAM STUDI PERFORMANCE TERBAIK
Prodi Klaster Unggul
Juara 1 : S1 Agribisnis
Juara 2 : S1 Manajemen
Juara 3 : S1 PGSD
Prodi Klaster Baik sekali
Juara 1 : S1 Ekonomi Pembangunan
Juara 2 : S1 Akuntansi
Juara 3 : S1 Psikologi
Prodi Magister
Juara 1 : Magister PSDA
Juara 2 : Magister Manajemen
Juara 3 : Magister Ilmu Ekonomi

FAKULTAS DENGAN PENERAPAN ZONA INTEGRITAS TERBAIK
Fakultas Keislaman

FAKULTAS DENGAN JUMLAH PROGRAM STUDI UNGGUL TERBANYAK
Fakultas Ilmu Pendidikan

DOSEN BERPRESTASI
Kategori Saintek
Juara 1 : Sabarudin Akhmad
Juara 2 : Eko Setiawan
Juara 3 : Iffan Maflahah
Kategori Soshum
Juara 1 : Tarjo
Juara 2 : M. Fadlillah
Juara 3 : Elfira Maya Adiba

TENDIK BERINOVASI
1. kategori bidang Akademik
Juara 1 : Alfian Qomaruddin
Juara 2 : Akhmad Suyandi
Juara 3 : Deasy Indrianingtyas
Kategor bidang non akademik
Juara 1 : Rizkie Giftiandyoko
Juara 2 : Marta Catur Pamungkas
Juara 3 : Achmad Budianto

CategoriesHeadlines Kegiatan

FAKULTAS PERTANIAN GANDENG DOSEN UITM MALAYSIA BERIKAN MOTIVASI STUDI DI PERGURUAN TINGGI PADA MABA DI ACARA PKKMB

Bangkalan, 15 Agustus 2024.  PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru) menjadi acara tahunan di tingkat Universitas, Fakultas, maupun Program Studi.  Acara bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa baru dalam transisi menuju kehidupan kampus, dengan berbagai kegiatan yang berfokus pada penanaman wawasan kebangsaan, cinta tanah air, bela negara, serta pengenalan terhadap kegiatan akademik, kemahasiswaan, dan kebijakan kampus. Pada tahun ini, salah satu agenda unggulan PKKMB Fakultas Pertanian UTM adalah memberikan pembekalan tentang motivasi untuk meraih kesuksesan studi di Perguruan Tinggi. Tema ini dipilih karena banyak kasus, dimana mahasiswa kurang bersemangat dalam menjalani kegiatan perkuliahan dan kurang peduli dengan berbagai aktifitas yang disediakan oleh kampus. Acara ini merupakan  kolaborasi antara FP dengan dosen-dosen dari Universiti Teknologi MARA (UITM), Malaysia, yaitu Ts Dr Juliana Brahim, Assoc Prof Ir Ts Dr Rumaizah Mohd Nordin, Assoc Prof Ts Dr Norfashiha Hashim, dan Assoc Prof Sr Dr Norazian Mohamad Yusuwan. Masing-masing pembicara menyampaikan materinya pada mahasiswa baru (Maba) di 5 program studi di lingkungan FP. Dengan didampingi Ketua Program Studi sebagai moderator, acara ini berlangsung dengan tertib dan menyenangkan.

Para pembicara menyampaikan wawasan berharga mengenai motivasi yang dibagi dalam dua kategori utama: motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik, yang berasal dari dalam diri individu, mencakup enjoyment, purpose, growth, curiosity, passion, self-expression, dan fun. Sementara itu, motivasi ekstrinsik, yang berasal dari faktor luar, meliputi promosi, keuntungan, bonus, dan lain-lain. Selain itu, para pembicara menekankan bahwa motivasi yang kuat sangat diperlukan untuk mencapai tujuan akademik, terutama ketika menghadapi kendala dan tantangan. Mereka menyoroti pentingnya resilience, kemampuan untuk bangkit kembali, serta sikap tidak menyerah, adaptif, fleksibel, dan terus belajar sebagai kunci kesuksesan.

Dekan Fakultas Pertanian menyampaikan, “PKKMB adalah momen penting bagi mahasiswa baru untuk memulai perjalanan akademik mereka dengan semangat dan pengetahuan yang kuat. Kami berharap bahwa dengan pembekalan motivasi ini, mahasiswa baru dapat menghadapi tantangan akademik dengan percaya diri dan meraih kesuksesan selama studi mereka.”

Acara PKKMB 2024 diharapkan dapat memberikan bekal yang signifikan bagi mahasiswa baru untuk memulai perjalanan studi mereka dengan kesiapan dan motivasi yang tinggi. Para mahasiswa Mahasiswa baru juga harus dapat menikmati pengalaman pembelajaran mereka di kampus melalui berbagai cara, termasuk terlibat dalam aktivitas kampus, memanfaatkan sumber daya universitas, membangun jejaring dengan dosen dan sesama mahasiswa, serta menyeimbangkan antara akademik dan kegiatan ekstrakurikuler.

 

CategoriesHeadlines Kegiatan

PPK ORMAWA HIMALA Kembangkan Pemasaran Digital Pada Produsen Garam

Bangkalan, 14 Agustus 2024 – Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himala Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura kembali melaksanakan  kegiatan pengabdian masyarakat yang memasuki tahun kedua sejak dimulai pada 2023. Kegiatan ini mengambil lokasi di Desa Pesanggrahan Bangkalan dengan fokus utama pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pergaraman.

Pengabdian tahun ini menitikberatkan pada upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi garam lokal dengan menambahkan proses filterasi pada penuangan air baku ke bak penampungan dan kemudian ke tunnel sekrup-portabel. Tim PPK Ormawa juga membuat garam  pangan yodium dan fortifikasi ikan pepetek untuk di pasarkan. Selain itu tim PPK Ormawa Himala juga berupaya mengembangkan strategi pemasaran yang lebih modern dan efektif dengan memanfaatkan platform digital yang akan dikelola oleh karang taruna Desa Pesanggrahan. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas bagi para produsen garam di Desa Pesanggrahan, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat setempat.

Sebagai pembuka program tahun ini, Tim PPK Ormawa Himala telah melaksanakan sosialisasi awal pada masyarakat dengan tujuan untuk memberikan pemahaman mengenai rencana kegiatan dan manfaat yang akan diperoleh dari program ini.

Selain sosialisasi, program ini juga mencakup berbagai kegiatan lain, termasuk rekacipta produk rill yang dijanjikan sebagai luaran tambahan kepada Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) bersama mitra. Rekacipta ini diharapkan dapat menjadi inovasi yang mendukung peningkatan produktivitas serta daya saing produk garam lokal di pasar yang lebih luas.

  “Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya dengan upaya kami memberdayakan masyarakat melalui pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan. Tidak hanya sekedar sosialisasi, tetapi juga berfokus pada pengembangan produk  nyata yang dapat memberi nilai tambah bagi masyarakat. Kami percaya, dengan peningkatan kualitas produk dan akses pasar yang lebih baik, masyarakat dapat menikmati kesejahteraan yang lebih tinggi serta kami berkomitmen untuk memberikan luaran yang berkualitas sesuai dengan janji yang telah kami sampaikan kepada Belmawa” ujar Ketua Tim PPK Ormawa Himala

“Diverifikasi produk garam pangan yodium dan fortifikasi merupakan langkah penting dalam meningkatkan nilai tambah garam dan meningkatkan kesejahteraan petambak garam” ujar Dinas Kelautan Bangkalan. “Melalui sosialisasi ini, kami berharap petambak garam dapat menerapkan inovasi-inovasi baru dalam kegiatan produksinya.”

Program pengabdian ini tidak hanya melibatkan mahasiswa, tetapi juga berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah desa dan para petambak garam setempat. Diharapkan sinergi ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan ekonomi Desa Pesanggrahan.

“Inovasi dan kreativitas yang dihasilkan mahasiswa memberi banyak perubahan dan manfaat besar bagi kami petambak garam untuk terus meningkatkan hasil produksi garam. Kegiatan positif ini tidak hanya dirasakan oleh petambak garam, namun istri petambak, ibu PKK, serta karang taruna turut andil dalam proses menyejahterakan masyarakat desa setempat.” Ujar ketua petambak garam

“Kegiatan ini dapat menjadi wadah istri petambak garam maupun ibu PKK untuk berkreasi dan berinovasi menciptakan produk lokal yang dapat dinikmati ke seluruh penjuru nusantara.” ujar Bu Mirza, ibu PKK Desa Pesanggrahan. “Tidak hanya Bapak/Ibu saja yang produktif, namun kami sebagai pemuda Karang Taruna Desa juga melek akan teknologi sebagai pengelola platform digital mewadahi produk yang telah dihasilkan.” tambah Eko, sebagai pemuda Karang Taruna Desa Pesanggrahan.

Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata dari komitmen Himala dalam memberikan kontribusi yang berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya di sektor-sektor yang memiliki potensi besar namun belum tergarap maksimal.

CategoriesHeadlines Kegiatan

SONGSONG SDM UNGGUL, UTM BERSAMA BNSP DAN LSP-KP GELAR UJI SERTIFIKASI KOMPETENSI KERJA

Lembaga Sertifikasi Profesi Kelautan dan Perikanan (LSP-KP) melalui Tempat Uji Kompetensi (TUK) KP Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura melaksanakan Uji Sertifikasi Kompetensi Kerja (USKK) skema Okupasi Pengelola Kawasan Konservasi Perairan pada Senin (12/8/2024). Uji sertifikasi kompetensi dilaksanakan di Gedung Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura. Terdapat 20 mahasiswa dari Program Studi Ilmu Kelautan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura yang mengikuti uji kompetensi ini. Sertifikat yang didapatkan dari uji sertifikasi kompetensi ini nantinya dapat digunakan untuk menguatkan keilmuan mereka sehingga bisa lebih mudah untuk bersaing di dunia kerja. Sertifikasi Kompetensi adalah proses penilaian baik teknis maupun non teknis melalui pengumpulan bukti yang relevan untuk menentukan tingkat kompetensi sumberdaya manusia pada suatu unit kompetensi atau kualifikasi tertentu.

Pada saat ini kualifikasi kompetensi SDM Bidang Kelautan dan Perikanan sangat dibutuhkan untuk bisa bersaing di dunia kerja, maupun dalam kewirausahaan atau enterpreunership. Bahkan pada seleksi aparatur sipil negara (ASN) atau PNS di masa lalu, kepemilikan Sertifikasi Kompetensi memberikan peluang yang lebih baik. Dimana, orang yang memiliki sertifikasi kompetensi memiliki tambahan skor dalam seleksi tersebut. Hal ini tentu menjadi kesempatan yang bagus bagi lulusan Perguruan Tinggi. Disamping itu, sektor swasta juga lebih mementingkan sertifikasi kompetensi dalam perekrutan tanaga kerjanya dibandingkan dengan prestasi lainnya termasuk Ijazah.

Pada uji sertifikasi kompetensi kerja ini, asesor yang dihadirkan merupakan dosen dari Universitas Trunojoyo Madura yang telah tersertifikasi dan terlisensi oleh BNSP dan LSP-KP. Asesor tersebut adalah Dr. Apri Arisandi, S.Pi., M.Si dan Bapak Dr. Akhmad Farid, S.Pi., MT yang juga bertugas sebagai Kepala Tempat Uji Kompetensi Universitas Trunojoyo Madura. LSP-KP sendiri merupakan lembaga sertifikasi yang telah resmi dan terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Republik Indonesia.

Kontak

031-3011146
+62811-3333-0046

humas@trunojoyo.ac.id

Alamat KANTOR

Jl. Raya Telang,PO BOX 02 Kecamatan Kamal, Bangkalan Jawa Timur 69162 Indonesia

Official Akun

Copyright © 2023 Universitas Trunojoyo Madura. All Rights Reserved.